tips dan trik pulkam naik kapal disaat pandemi

by Nurulquratul - 20.52

Tak ada yang menyangka pandemi ini membawa begitu banyak perubahan. Terutama buat saya pribadi, saya yang notabene sebagai nakes di salah satu Rumah sakit regional di Sulsel sadar bahwa rentan untuk terkena wabah covid-19 secara disana salah satu pintu masuknya. tentu perilaku safety kian saya terapkan sebelum pandemi datang, terlebih lagi saat pandemi melanda. penerapan protokol kesehatan selalu dilakukkan saat berada di luar rumah, interaksi dengan orang luar cukup dibatasi, dan banyak hal lain yang sudah menjadi kebiaasaan baru saya semenjak dan sampai sekarang masih dilakukan.

Setelah beraktivitas dari luar rumah semua barang-barang bawaan diletakkan di luar,di sterilkan terlebih dahulu (pembungkusnya disemprot, atau bisa diganti dengan pembungkus yg ada di rumah) kalau makanan seperti sayur dan ikan cukup dibersihkan saja , sandal sepatu tidak dimasukkan ke dalam rumah, pakean langsung di rendam dengan detergen dan tidak berbicara atau ngombrol terlebih dahulu dengan orang rumah sebelum membersihkan diri. mungkin menurut sebagian orang terlihat berlebihan tapi ini bentuk kehati-hatian dan tanggungjawab pribadi untuk selalu menjaga keluarga dan orang di sekitar. boleh jadi langkah-langkah kecil ini menutup kemungkinan masuknya wabah ini di lingkungan kita. dan alhamdulillah pesan itu bersambut, keluarga dan orang disekitar ikut merealisasikan.

Sebelum tahun 2020 berakhir dan jatah cuti masih full, saya manfaatin untuk pulkam. Dua hari satu malam untuk perjalanan dan sisanya mari istirahatkan diri dari permintaan cito dan bunyi aiphone depo.haha. sebenarnya rindu dengan masakkan Emak dan segala hal yang berkaitan dengan rumah.

Nah sebelum memutuskan pulkam saat pandemi, apalagi kita menggunakan transportasi kapal, beberpa hal yang perlu diperhatikan dan disiapkan :

1. Memeriksa kesehatan

langkah pertama yang perlu dilakukkan adalah memeriksa kesehatan, apakah kamu terbebas dari virus covid-19? dengan cara swab test, rapid test (antigen dan antibody) terjantung pemeriksaan apa yg disarankan oleh pihak pelni sebagai salah satu persyaratan berjalanan. simak video lengkapnya disini

2.Memanajemen barang bawaan

Dari pengalaman sebelumnya, barang bawaan cukup menyita tenaga dan kantong. memang tidak ada yang salah dengan barang bawaan. hanya saja, jangan sampai barang-barang itu mebuat suasana menjadi tidak nyaman. Nah, oleh karena itu kita perlu memanajemen barang bawaan demi perjalanan pulkam yang mengasyikan. Seperti berapa banyak pakaian yang akan digunakan disana, kalo kami menerapkan sistem cuci pake, setelah dipake maka langsung dicuci, kemarin saat pulkam saya hanya membawa 2 gamis, 1 baju kaos atasan, 3 jilbab pasang dan 2 rok, dalam satu ransel untuk 9 hari perjalanan. jadi satu orang satu ransel. kita tidak akan kerempongan bila sudah mempertimbangkan hal tersebut.

3. Membawa sandal jepit

Saat ingin ke kamar kecil, ingin wudhu menggunakan sandal jepit paling nyaman dan praktis, tak perlu satu menit untuk memakai dan mencopotnya. selain itu, sandal berbahan plastik dan karet tentu saja tahan dengan air dan mudah kering.

4. Menyetok persediaan makanan

Selama perjalanan Poin terakhir ini tak kalah penting juga, pembekalan saat perjalanan. makanan ringan dan praktis seperti intel (indomie, telur ) roti dan abon jadi sahabat perjalanan.telur sudah direbus memang dari rumah dan membawa termos stainless steel ukuran 1 liter untuk seduhan mie, teh dan kopi. yah, walaupun dikapal disediakan makanan, ini untuk jaga-jaga kalo selera makan menurun. hahah. poin tambahan : sediakan obat-obatan ( obat diare, masuk angin), minyak telon dan suplement lainnya untuk kondisi darurat.

Selamat berlayar!

Potret perjalanan bersama KM. tilongkabila