Job dadakan

by - 18.55

Setelah bebepa kali nyari referensi, akhirnya memberanikan diri meng-iyakan ajakan teman, jadi WO (ecek-ecek sih tepatnya) di pernikahan adiknya teman, dan tugas saya adalah bagaimana bikin photobooth secantik dan semarik mungkin. ini pengalaman pertama buat saya, notabenenya saya yang hanya tahu tentang baca resep dan obat dihadapkan dengan sebuah tanggujawab besar. suksesnya projek secara tidak langsung agenda pernikahan ini sukses pula.


karena sudah berkomite, saya mulai mempersiapkan  segala sesuatunya termasuk menyiapakan kertas bifalo aneka warna, lem tembak, desain huruf-huruf. kalau, desain huruf -huruf kebetulan teman bantu desaignkan tinggal dicocokkan dengan selera yang punya hajat dan termasuk selera saya juga sih. alhamdulillahnya beberapa teman siap bantu. Dari banyaknya masukkan kami berencana akan bikin photobooth sederhana tapi tetap keliatan elegan, konsepnya itu spantuk pengantin jadi background lalu dikelilingi bunga-bunga warna warni, nanti akan ada asesoris-asesoris booth yang kece punya : insyaallah nyusul, menantu idaman, sah mi, dan masih banyak lagi, yang bikin tamu undangan baper sebaper bapernya. hahaha. mulai lebay deh.


Dan tibalah saatnya, hari H ada di depan mata, mata tinggal 5 watt habis dinas malam, saya paksa-paksain tetap ON. alhamdulillah tsumma alhamdulillah dengan persiapan dan ilmu seadanya photobooth kece terpampang cantik di salah satu lorong sudiang.


jika saya ingat kembali waktu awal-awal belajar bikin bunga, menyicil sedikit-demi sedikit dari waktu luang yang ada dan jadwal dinas yang bejibun, hampir semua bunga yang terpanjang di kerjakan, satu sampai dua hari. sempat  beberapa tragedi terjadi, salah perhitunganlah, guntingnya miringlah, nyari lem tembak susah, sampai  tangan udah kaku kaya kurang dibelai #eh, pokoknya nano-nano banget deh! tapi eh tapi, saya bersyukur banget direpotin kaya gini, kenapa? pertama saya jadi tahu kalau saya punya bakat tersembungi tanganin WO (sombong....deh kamu) hanya bermodal belajar nekat dan jalanin aja!

formula ini yang selalu saya pake ketika memulai segala sesuatu yang baru. jadi ingat katanya bang dewa "bahwa setiap manusia itu mempunyai tongkat Musanya masing-masing"  setiap manusia memiliki pontesi yang di anugerahkan tuhan,  tinggal bagaimana dia menemukan potensi tersebut lalu di maksimalkan semaksimal mungkin hingga menjadi manusia terbaik. 


 kedua dari pengamantan dan pengalaman kemarin, kalau kita ingin bikin moment maka pikirkan subjek yang akan menikmati karya kita, jika  masyarakat luas maka, harus sesuatu  berbeda dan bisa diterima oleh mereka. alhamdulillah booth kami selalu ramai dan bikin mereka antusias untuk ambil abadikan momen.  


ketiga saya senang aja terlibat aktif dalam acara kaya gini, bantu orang kelak suatu saat kita butuh bantuan. alasannya klasik yah pemirsa! sumpah liat senyum bahagia pengunjung sudah cukup bikin bahagia. menyibukkan diri ke hal-hal yang lebih baik dan bikin experc kita keluar lebih saya suka dari pada leyeh-leyeh di rumah.

mohon maap bila tidak sesuai harapan pembaca, hikmah dan ibrah dijadikan pembelajaran bila ada

sekian.



Tamu pertama ( dokumen pribadi)


Keluarga Idaman (dokumen pribadi)






cisss....!!! ( dokumen pribadi)
kidz zaman now mampir juga dimari (dokumen pribadi)
hingga pasutri muda ini (dokumen pribadi)




genk sosialita ikut juga dong yah ( dokumen pribadi )

genk sosialita II (dokumen pribadi)


pasappi (dokumen pribadi)
test-test dulu (dokumen pribadi)

my team (dokumen pribadi)



You May Also Like

3 komentar

  1. Lucu lucuu dan cantik, simple banget :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih sudah mampir mba Sinta, mohon bimbingannya 😌🤗

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

Pembaca yang baik adalah yang meninggalkan jejak.
terimakasih^_~