Nurul Quratul



Tidak ada yang menyangkah pandemi ikut menjangkiti negri, semua berubah. Bumi seakan hening seketika. Manusia seolah diam di tempat dengan dihinggapi rasa ketakutan. Siap tidak siap harus di hadapi. Para pakar kian mencari ramuan mujarab, trial and error'  demikian di lakukan, masih nihil. Manusia hanya pada wilayah ihktiar selanjutnya biarkan TakdirNya berkehendak. 


Saya masih ingat waktu pertama kali di hubungi oleh admin instalasi, saya di tugaskan di Satgas Covid-19 periode  berikutnya. Seperti manusia pada umumnya ada perasaan khawatir, cemas bercampur aduk jadi satu. H-1 sebelum satgas saya  melakukan test COVID-19, menunggu hasil test keluar membuat saya takaruan, gimana kalo hasilnya tidak sesuai dengan harapan?  Perasaan demikian saya tepis, hanya bisa pasrah, minta hasil yang terbaik. Mudahkan jika memang jalannya, tapi jika bukan artinya ada takdir lain Allah telah siapkan.


Sudah sepekan berlalu lalang di zona hijau, sesekali bertemu pasukkan hazmat menunggu giliran untuk masuk ke zona merah. Pahlawan di garda terdepan itu nyata,  meninggalkan anak, keluarga demi misi mulia, langkah-langkah mereka mulai berat saat pandemi  hadir di negri. akan ada banyak rindu yang menumpuk dari biasanya. 

Sampai kapan Pandemi ini berakhir ? Hanya Allah yang maha tahu.








   
 
     Awal tahun menjadi momen untuk merefleksikan diri dan mengenal diri lebih baik. sejauh ini sudah melakukkan apa saja? tujuan hidupnya apa? sudah bermanfaatkah untuk  diri? untuk orang lain? atau pertanyaan lain yang buat kita tersadar kembali sebagai manusia. semoga kita bisa mengingat kembali apa tujuan kita dan mejadi versi terbaik dengan selalu mengikuti suara hati. bukan ingin di puji atau ingin mendapatkan pengakuan dari orang lain tapi untuk diri kita sendiri. untuk kemerdekaan diri. salah satu jalan ninja untuk menjadi versi terbaik versi saya adalah dengan cara membahagiakan diri, merencanakan traveling sesuai suara hati. Sejak di rantauan ketika mau pulang kampung atau traveling kemana, hal pertama yang saya lakukkan adalah membuat itinerary perjalanan. Nah dengan adanya itinerary perjalanan, perjalanan jadi mudah dan terencana setiap saat. Mau kemana saja, apa saja yang dilakukan, berapa dana yang harus dikeluarkan dan masih banyak manfaat lain. Ya, kadang ada saja hal tak terduga terjadi, di luar kuasa kita, seperti perjalanan ke Jakarta beberapa tahun silam.  
 
     
      Rencana awal perjalanan lima hari selebihnya selesai lokakarya di manfaatin buat jalan-jalan di ibu kota menikmati Suasana kota Tua atau berfoto di depan Monas. Realita yang terjadi lima hari full di lokasi kegiatan, tanpa jalan-jalan atau sekedar melipir ke kota Tua. Jadwal kegiatan molor, bisa dipastikan rencana selanjutnya  akan berantakkan. Penutupan lokakarya harusnya selesai siang hari mundur ke malam dan yang bikin hati tidak karuan saat itu, harus buru-buru ke bandara karena pesawat kami berangkat jam 03.00 pagi hari berikutnya menuju Makassar. Luar biasa, bisa dibilang perjalan kali ini sungguh bikin Adrenalin naik. Selesai check in baru bisa bernapas lega. Pengalaman traveling yang sangat berkesan dan susah lupa sih yang ini, susah lupa banget. Kapok? Tidak, Sama sekali. Malah dari cerita perjalanan ini saya makin banyak wishlist. Salah satunya traveling ke kota ini

 

Bandung

         Masing-masing orang tentunya punya personal goal. Mengunjungi beberapa kota yang ada di Indonesia termasuk kota Bandung adalah salah satu personal goal saya. Berawal dari hadia kaos bertuliskan “Paris Van Java” atau kota Paris-nya Jawa. Mungkin kedengarannya klasik tapi ini kenyataan. Kota yang tidak hanya menyimpan banyak kisah sejarah tapi juga memiliki sejuta keindahan alam. Mulai dari Penataan kota yang apik dan fasilitasnya mampu menghipnotis saya untuk berkunjung, Tidak hanya itu, berbagai macam tempat wisata di Bandung, seperti taman kota, tempat peninggalan sejarah, wisata alam, danau dan lain nya. semua hal ada di Bandung. Paket komplit banget! 

Untuk perjalanan yang terniat dan selalu mengikuti suara hati supaya keliling Bandung menjadi seru dan happy maka saya bikin itinerary perjalanan :




Langkah pertama untuk merealisasikan wishlist keliling Bandung (3 hari 2 malam)  booking tiket  melalu  traveloka. Saya berencana menempuh perjalanan udara menggunakan pesawat dari Makassar ke Jakarta, lalu dari Jakarta ke Bandung menggunakan bus atau travel yang tentu saja dipesan melalu Traveloka.

Cara pesan tiket pesawat melalu Traveloka





 layanan pemesanan tiket pesawat dan hotel secara daring dengan fokus perjalanan domestik di Indonesia. Melalui traveloka pemesanan tiket dan hotel jadi mudah dan aman. Tersedia banyak promo dan penewaran menarik lainnya. Dengan fitur ini rencana perjalanan kamu jadi menyenangkan sesuai dengan tagline terbarunya #life your way.

 


Memilih menginap di tengah kota supaya akses kemanapun lebih mudah, dengan Suasana hotel kekinian dan minimalis.




Kimaya Braga Bandung Hotel ( dok traveloka )

 

 



    Hari pertama dan kedua  akan berwisata Edukasi dan Religi, Mulai dari menggunjungi Mesjid Raya yang menjadi salah satu kebanggaan warga kota Kembang, lanjut ke Museum  Kota, menikmati suasana Museum dengan bukti sejarah yang ada di dalammnya merupakan pengalaman yang tak terlupakan. Melupakan sejarah berarti melupakan asal-usul kita. lanjut di hari terakhir, akan menghabiskan waktu berwisata kuliner termasuk menikmati teh hangat di gang nikmat berburuh oleh-oleh juga pasti. sudah bisa dibayangkan betapa menyenangkan dan serunya traveling kali ini. semoga semesta mendukung. Nah mumpung masih awal tahun rencanakan dan rampungkan kembali wishlist  traveling versi kamu dengan selalu ikuti suara hati dan jalani hidup dengan caramu #LifeYourWay bareng Traveloka.





                                         

sumber :
wikipedia.org/wiki/Masjid_Raya_Bandung
www.traveloka.com/id-id/
bandung.go.id
canva






 


Newer Posts
Older Posts

INSTAGRAM

___> nurul Quratul

Postingan Populer

  • Pemilik sepatu kets
    Tatapannya kosong,  hanya butiran mengalir dipipihnya. Tubuhnya tak kuat lagi berdiri tegak,  tak ada kata-kata,  napasnya tersengah. Baran...
  • Kecantikan pesantren Alam bulu dua Barru Sulawesi Selatan
    Suatu saat obrolan kita  tidak lagi tentang kuliah, kerja, Dakwah, Jodoh. Semua akan terbantahkan pada waktu yang tepat, sepertinya p...
  • 20 faktor about me' ^_~
    20 faktor tentang  penulis : suka dipanggil "yaya" waktu kecil hingga sekarang ( panggilan dirumah ) Suka ngeliat anak...
  • Angkat "TOGA 2013"
    NURUL KURATUL HAYATI S.Farm Bismillahirramanirrahim….    Sekarang   pukul 17.48 WIB, di tempatku berkerja, mungkin kalian membaca cer...

Mengenai Saya

Nurulquratul
Lihat profil lengkapku

Labels

  • LIFE STYLE. Personal (12)
  • Menulis Semaunya (5)
  • BLOGGING (3)
  • RUMAH (3)
  • lampa-lampa (traveling) (3)
  • Sakmasak (2)
  • ABOUT ME (1)
  • Desember menulis (part II) (1)
  • HELLO (1)
  • Randoum (1)
  • personality (1)
  • review books (1)

recent posts

Blog Archive

  • ►  2025 (1)
    • ►  Maret (1)
  • ►  2024 (10)
    • ►  November (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Februari (1)
  • ▼  2023 (2)
    • ▼  Maret (1)
      • Pandemi dan Pasukan Hazmat
    • ►  Januari (1)
      • Keliling Bandung Bareng Traveloka
  • ►  2022 (1)
    • ►  Mei (1)
  • ►  2021 (2)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2020 (8)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (1)
  • ►  2019 (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  April (1)
  • ►  2018 (2)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2017 (1)
    • ►  Juni (1)
  • ►  2016 (4)
    • ►  Desember (1)
    • ►  Juli (3)
  • ►  2015 (7)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2012 (3)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (2)

Created with by beautytemplates